Jika cristiano ronaldo, valentino rossi, manny paqquaio ke indonesia, aku rela berpanas2 ria, antri seharian hanya untuk melihatnya berharap menyaksikan langsung kehebatan keahlian orang2 luar biasa ini. seperti juga ketika justin timberlake aku rela sampai jatuh pingsan hanya untuk mendapt tiket nonton konser untuk melihat pesonanya, alunan suara dan keahlian bermusik. ketika konser dewa dan khususnya RCM pasti kusiapkan waktu untuk melihatnya, begitupun ketika saskia mecca dan titi kamal di tv pasti kusanjung2 sebagai idola.
Tokoh tokoh dunia yang menjadi inspirasiku, seperti al hallaj, geronimo che guevara, ali syari'ati, mahatma gandhi hingga pangeran diponegoro selalu menghiasi ketakjuban dan hormatku pada pahlawan2 ini.
menurutku mereka adalah orang2 hebat dibidangnya dan kemanapun mereka layaklah mendapat sambutan, yg antusias, dikenang dihormati dan dipuja-puja.
andai ROBO COB bukan sebuah ilusi tentu juga aku mengidolakannya, tapi sekarang ada
Briptu Norman kamaru (BN)
BN telah sangat menghibur kita dengan aksi kocaknya,
BN dimana2 mendapatkan sambutan yang luar biasa, bahkan masyarakat histeris ketika menyambut kedatangannya,
diarak keliling kota dengan kendaraan lapis baja bagai pahlawan,
disetiap media cuman ada berita2 ttg BN,
sehingga yg tercermin sekarang seolah2 BN baru saja menyelamatkan kita semua dari sebuah meteor besar yg akan menghancurkan dunia, seperti dalam Armageddon.
BN telah melindungi kita dari serangan mahluk luar angkasa seperti dlm independents day,
BN baru saja menggagalkan aksi bom bunuh diri yg akan diledakkan disebuah mesjid.
BN telah mengungkap kasus2 korupsi yang melilit negara ini,
BN telah membebaskan sandera yg ditawan perampok somalia.
BN membuat kita lupa bahwa betapa kocaknya OPJ, tukul, komeng dkk.
BN menutup mata kita bahwa elias pical dkk yg pernah mengharumkan nama bangsa.
BN membuat kita melupakan suster terapung guru2 desa para petani, buruh yg terus mengabdi tanpa pamrih untuk bangsa ini.
BN telah membutakan hati kita bahwa disana sini ada veteran, pahlawan2 yg tak pernah kita hargai bahkan tak mendapat kehidupan yang layak.
BN telah mengatakan kepada kita bahwa polisi itu lucu, pandai bernyanyi humoris bersahabat.
BN telah membantu mengembalikan citra polisi hanya dengan chayya chaiyya... sehingga saat pungli dijalanan kita masih tersenyum, korupsi, nepotisme semua terlewatkan pencurian, perampokan dan sandera di somalia semua terlupakant oleh chaiyya2...
BN telah membuat negara ini begitu lucu, unik dan aneh sehingga kita semua tertawa di bawah kemilau wibawa seragam yg menyembunyikan kedunguan.
BN layak naik pangkat, diarak keliling kota, dikasih penghargaan, dielu-elukan, dijadikan duta negara bahkan pahlawan nasional.
atau sebaliknya dan menurutku memang sebaliknya BAHKAN LEBIH.... Rudhy
Anda pergi makan bersama dengan teman baru, yg baru anda kenal, karena anda lupa membawa dompet lalu anda meminjam uang kepada teman baru dan berjanji mengembalikannya pada hari senin. ternyata anda lupa mengembalikannya sekarang sudah hari selasa.
sekarang anda merasa sangat malu.
1. karna anda harus meminjam uang kpd orang yg tidak anda kenal betul
2. anda lupa membayarnya kembali pada hari yang telah anda janjikan.
sebentar2 anda tergoda untuk melupakan hal itu, dan menganggap teman itu telah melupakan pinjaman tersebut, apalagi jumlahnya hanya seribu rupiah. tetapi bisa jadi teman itu tidak lupa paling tidak dia akan mengingat saat melihat anda. anda bertekad melupakan hal itu dng pertimbangan
1. apa sih artinya uang seribu rupiah
2. teman itu tidak akan mungkin meminta kembali uang sejumlah itu
3. apalagi dia toh bukan sahabat dekat anda.
tetapi sekarang keraguan sudah mulai menggangu anda. Sebenarnya anda telah merasa tenang, anda yakin tidak akan ada persoalan lagi. teman itu tidak mengenal sahabat2 anda dan tidak mungkin rasanya dia menggemborkan bahwa anda punya utang, tetapi nyatanya perasaan bersalah tetap hantui anda. "seandainya saja saya dapat bebas dari rasa bersalah ini" kata anda pada diri sendiri. akhirnya ini bukan lagi sekedar perasaan bersalah saja. tetapi sudah sampai pada taraf tidak bisa menerima diri sendiri. suara dalam batin anda (kadang seperti suara anda sendiri, kadang seperti suara ibu anda) tetap bergema "penunggak hutang" (dan makin lama makin buruk keadaannya)
Anda mulai berpikir-pikir bagaimana kalo semua orang melupakan hutang2 mereka ?"
jawaban anda yang pertama adalah bahwa mungkin anda harus mencuci piring ditempat dulu makan waktu lupa membawa dompet anda.
jawaban anda yang kedua "tidak semua orang akan lupa" pemikiran ini tidak membuat anda merasa lebih enak. hal ini membuat anda merasa diri sebagai seorang bajingan karena andalah satu2nya orang dimasyarakat anda yang tidak membayar utang. di akhir perang batin anda. anda membanting meja sambil berteriak "satu-satunya orang yang harus saya pikirkan ialah diri saya sendiri"!! lalu anda pergi menemui teman anda tersebut dan berkata "harris saya belum membayar hutang saya ya..." ???... Rudhy
