Minggu, 25 April 2010

Mengapa dia menangis

seorang anak ketika terlahir ia akan menangis, kita mungkin bertanya2 mengapa ia menangis, dan hanya menerka jawabannya... dia mungkin telah tahu kalau hidup didunia adalah sebuah cobaan yg mesti ia selesaikan. ia mungkin sedih karna dia tidak menginginkan kehadirannya didunia yang menawarkan kemunafikan, kebohongan dan segala sesuatu yang bersandar pada materi dan kekuasaan. dia mungkin sangat sedih karena kenyataan bahwa ia telah terlahir dalam satu keluarga yg kurang mampu, suku bangsa yang termarginalkan dari yang lain, atau karna orang tuanya bangsawan kaya raya, atau karna ibunya seorang pelacur dan hal2 lain yang ia tidak mengerti namun semua harus ditanggungnya mulai dari ketika ia menangis....
jika tangis diidentikkan dengan kesedihan walau terkadang ada tangis terharu dan kebahagiaan bisa jadi sangbayi sangatlah sedih ketika ia terpilih lahir kedunia, entah itu karna penolakannya atau karna dia tidak sanggup menjalankan sebagian cobaan yang dipikulnya.
semenjak dia menangis pada saat itu juga dia telah memiliki satu harapan, harapannya adalah sesuatu yang pasti datang namun dia tak punya kuasa untuk mempercepat dan menolaknya, dia hanya mencoba tegar untuk menempuh semua cobaan yng diberikan penciptanya karena hanya dengan itulah dia dapat meraih impiannya... ketika terakhir kalinya ia dipaksa menangis saat didepannya berdiri malaikat pencabut nyawa. dia menitikkan air matanya sebagai tanda sakratul maut menjemputnya, dan dia telah menempuh cobaan yg diberikan padanya.
dia menangis ketika terlahir, menitikkan air mata ketika ajal menjemputnya, namun pantang menangis ketika dia menghadapi cobaan, karna tangis hanya awal dan akhir... Rudhy