Selasa, 28 September 2010

Love Story_ Ketika Semua Tlah Berlalu"


hampir dua bulan semenjak kita tidak bersama lagi sebagai seorang teman, dan juga sahabatmu. sekarang sangat jelas kurasakan sesuatu yang kurang dalam hidupku, sesuatu yang kurasakan begitu besar arti kehilangan.
hari-hari terus berlalu, namun entah di setiap fajar yang kusambut makin besar pula rasa kehilanganku. aku mencoba mengingat dan memahami tentang hari-hari yang telah kita lalui bersama, namun hari ini ada sebuah gelora perasaan dalam dadaku yang tidak kutemukan ketika itu. tapi kenapa pada saat telah berpisah baru kusadari perasaan ini, aku kembali mencoba merenunginya dan lambat laun baru kusadari bahwa rasa ini telah ada sebelumnya namun terlelap dalam kasih cintamu, yang tak pernah kusadari hingga proses waktu membawaku bahwa aku ternyata lebih mencintaimu.
masih nampak jelas dimataku bagaimana kita melalui hari2 itu ...
ketika tiba disekolah hal pertama yg ingin kulihat adalah memandang sejuknya matamu, bercerita, berkeluh kesah tentang hidupku yang kemarin.
aku makin merasakan begitu kehilanganmu ketika kusadari bahwa hari ini aku merokok dengan bebas tanpa lagi sembunyi bukan dari guru atau ortu melainkan denganmu, ketika tidak mau kesekolah aku mengirim surat sakit bukan pada guruku melainkan padamu, atau karna hari ini tak terdengar tawamu ketika guru menghukumku menulis basmalah 100x agar cepat sadar katanya, atau karna ndak ada lagi ulangan harian dimana aku duduk dibelakangmu menunggu selembar kertas berisi jawaban2 yang kau tulis untukku, atau karna pagi ini kau memarahiku sambil menyerahkan PRku yang telah kau buat, atau karna hari ini ndak ada lagi kost2an bersama sahabatku dimana sesekali kau datang hanya untuk masak dan membersihkan baju sekolahku, namun ketika kau mencoba mengajak kami untuk mengerjakan PR maka segera kami kabur lewat jendela.
waktu terus berlalu ingatanku akan memori2 indah itu membawaku kedalam larutnya malam, menenggelamkanku dalam sebuah rasa kehilangan yang begitu besar. seolah2 menghakimi dan mengatakan padaku lihatlah itu yang tak pernah kau sadari itulah cinta
lihatlah itu dan inilah aku menitikkan air mata ...
karna hari ini aku tahu dia sangat mencintaiku ...
karna hari ini aku baru sadari aku lebih mencintainya ... ketika semua telah berlalu.
ditengah gelapnya malam dalam kesendirian saat ini dan tak lagi bersamanya haruskah hari ini kusesali semua itu ...
haruskah hari ini kusesali diriku yg telah mendapatkan cinta dan tersadar ketika semua telah berlalu,
haruskah hari ini kusesali kisah2 indah itu yang didalamnya mengalir keluguan kata dan ketululusan hati. atau aku hanya ingin kembali kemasa itu karna hari ini belum kutemukan cinta yang seperti itu.
maafku karna kisah itu memberi arti bagiku.
maafku karna aku menyadarinya ketika semua telah berlalu.
dan rasa syukur terhadapmu yang mendedikasikan cinta begitu tulus dan memberiku arti bahwa cinta adalah keihklasan tanpa batas.
kuhapus tetes air mataku, tanpa kusadari malampun telah berlalu, kucoba melangkah untuk memulai lagi semua dengan arti cinta yang telah kudapatkan darimu.
seiring langkahku aku teringat ucapanmu dulu
"takkan ada penyesalan pada sebuah proses yang membawa kita untuk menemukan arti cinta yang sejati apapun itu akhirnya. biarlah berlalu sebab cinta takkan pernah berlalu"
For all ChisZak ... Rudhy